•  Kanal Pengetahuan Fakultas
  •  Tentang Fakultas
  •  Tentang UGM
Universitas Gadjah Mada Teknik Pengeringan
Fakultas Teknologi Pertanian
Universitas Gadjah Mada
  •  Tentang Kami
  •  Artikel
  •  Kontak Kami
  • Beranda
  • Artikel
  • Freeze Dryer, Pembekuan yang Menambah Pundi Uang

Freeze Dryer, Pembekuan yang Menambah Pundi Uang

  • Artikel
  • 29 October 2017, 22.53
  • Oleh: teknikpengeringan.tp
  • 0

Pengeringan beku (freeze drying) adalah salah satu metode pengeringan yang mempunyai keunggulan dalam mempertahankan mutu hasil pengeringan, khususnya untuk bahan-bahan yang tidak tahan panas. Prinsip dasar pengeringan menggunakan metode freeze drying adalah lebih menitikberatkan pada proses penghilangan kandungan air dalam suatu bahan atau produk yang telah membeku tanpa melalui tahapan fase cair terlebih dahulu. Dalam penerapan freeze drying ini menggunakan alat bernama Freeze dryer yang termasuk pada jenis pengeringan berupa Conduction Dryer atau Indirect Dryer. Hal ini dikarenakan proses perpindahan yang terjadi secara tidak langsung antara bahan yang akan dikeringkan dengan media pemanas terdapat media pembatas, sehingga air yang menguap dari bahan tidak bersamaan dengan media pemanas tersebut.

Salah satu produk olahan yang menggunakan metode pengeringan berupa freeze drying ini adalah daging-dagingan. Kelebihan dari proses freeze drying ini adalah hasil pengeringan yang dilakukan tidak menyebabkan keriput pada perrmukaan bahan yang dikeringkan. Selain itu juga pengeringan ini tidak menyebabkan perubahan warna pada produk, dan mudah untuk melakukan penyegaran kembali setelah dikeringkan. Oleh karena itu, biasanya proses pengeringan menggunakan metode freeze drying ini akan menambah nilai jual yang cukup tinggi dibandingkan dengan produk sama yang dilakukan tanpa menggunakan pengeringan freeze drying. Pada proses pengeringan freeze drying ini tahapan utamanya adalah pembekuan dan pengeringan (sublimasi).

Dari proses pengeringan freeze drying ini memiliki ciri khas atau karakteristik berupa produk yang dihasilkan ringan, mudah disimpan di tempat non-refrigerator, dan sangat tahan terhadap lingkungan yang dapat menyebabkan tumbuhnya jamur, kapang dan sejenisnya. Selain itu juga, poses pengeringan freeze drying yang dilakukan pada saat suhu rendah ini juga menghasilkan produk yang lebih tahan lama dengan kualitas yang sama berupa warna dan tekstur khas dari produk.

Oleh: Ahmad Fajar Maulana

 

Sumber Pustaka

Hariyadi, P. 2013. Freeze drying technology for better quality & flavor of dried products. Jurnal Foodreview Indonesia. Vol. 8(2): 52 – 56.
Gambar dari dokumentasi pribadi

Tags: pilihan

Leave A Comment Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

Recent Posts

  • Vacuum Dryer, Penyelamat Masyarakat Industri Buah-Buahan di Indonesia
  • Solar Dryer, Mesin Pengering Murah nan Higienis
  • Microwave-Vacuum Dehidrator Inovasi Baru Mesin Pengering
  • Mengejar Pasar Ekspor Gula Semut dengan Kualitas Pengeringan
  • Gudang Pertanian, Rumah Nyaman bagi Produk Hasil Pertanian
Universitas Gadjah Mada

Teknik Pengeringan

Menara Ilmu Fakultas Teknologi Pertanian

Universitas Gadjah Mada

Jl. Flora No.1 Bulaksumur, Sleman, Yogyakarta 55281

  (+62 274) 589797

 teknikpengeringan.tp@ugm.ac.id

© Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju